Rabu, 01 Februari 2012

One Of My Big Dreams





Mimpiku ini berawal ketika aku berada pada awal semester 3.

Dimana pada waktu itu aku mencoba dan masuk pada sebuah organisasi mahasiswa dijurusan.
Dan Alhamdulillah saya bisa bergabung di salah satu Departemen di himpunan Mahasiswa Teknik Elektro.
Saya berada di biro akademis , Departemen Pendidikan dan Kesejahteraan Mahasiswa.

Dan mungkin semuanya sudah merupakan rencana besar Allah Yang Maha Kuasa yang ditetapkan pada tiap - tiap mahlukNya.

Di awal memang ketertarikan saya berada pada departemen lain yaitu Departemen Riset dan Teknologi.
Namun mungkin dari beberapa pertimbangan dan hasil screening, saya diterima sebagai staff di departemen DIKESMA.

Bergabung dalam sebuah organisasi adalah merupakan hal baru bagi saya.
Karena semasa SMA saya tergolong orang yang tidak suka dengan hal - hal yang berbau organisasi.
Saya cenderung mengahabiskan masa SMA hanya dengan belajar dan sedikit bersenang - senang.

Dan jika mungkin saya mencoba melihat ke belakanag. Hal tersebut merupakan pandangan yang salah bagi diri saya.
Ketidakaktifan saya ketika saya berada pada masa SMA berpengaruh juga dalam pembentukan kepribadian saya.
Saya akui waktu itu saya termasuk orang yang sedikit minder dan sangat susah untuk berbicara di depan orang banyak.

Tetapi saya yakin lintasan hidup manusia itu seperti sebuah jalur lingkaran.
Dimana ada posisi ketika kita berada pada titik terbawah dan ada saatnya kita berada di posisi puncak.
Dan mungkin itulah hal yang terjadi ketika saya menajdi seorang mahasiswa S1 Teknik Elektro ITS.

Saya berusaha untuk mendaki tanjakan lingkaran dan berusaha untuk  berada di puncak.
Saya mencoba untuk berpikiran terbuka dan memaksa untuk memunculkan potensi maksimal pada diri saya.
Walaupun sebenarnya pada awal saya menjadi seorang mahasiswa baru, saya cenderung apatis.
Tidak terlalu peduli dengan angkatan saya. Hal ini mungkin sedikit dipengaruhi oleh motivasi yang naik turun.
Kemudian ketika saya menginjak pada semester kedua dimana program kerja "pengkaderan" masih berjalan untuk mahasiswa baru masih berjalan.
Saya mulai menyadari bahwa respon saya terhadap proses pengkaderan dan angkatan saya salah.
Saya mulai berbenah diri dan berusaha untuk berkontribusi maksimal di akhir - akhir menjelang proses pengkaderan berakahir.


Dan alhamdulillah setelah saya menjalani proses pengkaderan itu, proses tersebut mengantarkan saya menjadi seorang yang baru. Seorang kader Teknik Elektro ITS yang siap memberikan perubahan dan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia.

Kembali ke cerita tentang sebuah mimpi saya.
Dimana pada waktu awal saya di semester 3, dimana saya aktif sebagai staff di biro akademis.
Saya diamanahi untuk sebuah program kerja "Elelctrical Engineering Guest Lecture" atau kita biasa menyebutnya kuliah tamu.
Dan kebetulan pada waktu itu Kuliah Tamu berlangsung di awal tahun pelajaran. Bahkan itu berlangsung  pada masa FRS Online (masa mengisi rencana studi kuliah, 1 minggu sebelum masa aktif perkuliahan).
Dan sudah sewajarnya lah bagi seorang yang baru terjun di sebuah organisasi mengalami sedikit banyak masalah. Mulai dari kalang kabut dimana dikejar deadline untuk menyelesaikan proposal, kegalauan setelah menjalani liburan dan dipaksa untuk mengkoordinir agar kuliah tamu berjalan dengan baik.

Tetapi dari semua hal tersebut saya mencoba menjalaninya dengan ikhlas. Ketika mahasiswa lainyya dapat menjalani liburan tenang dan bahagia bersama keluarga mungkin pacar.
Saya hanya mendapatkan libur efektif 2 minggu karena saya harus mengikuti rapat kerja dan mempersiapkan kuliah tamu sedini mungkin.

Ketika hari H berlangsung dan semua persiapan sudah dilakukan tentu saja sedikit gugup memulainya. Tetapi saya tidak sendiri di sana, ada teman - teman satu departemen dan kabiro serta kadep yang ikut membantu saya sehingg keseluruhan acara kuliah tamu berlangsung dengan baik.

Pada saat acara berlangsung banyak peserta yang sudah menunggu dari sejak awal karena kuliah tamu kali ini ; pembicaranya berasal dari salah satu perusahaan perminyakan internasional. Dan kebetulan juga beliau adalah alumni elektro ITS. di awal beliau sedikit menjelaskan tentang profil beliau dan hal apa saja yang pernah diraih selama menjadi seorang mahasiswa. Beliau juga bercerita bagaimana awalnya beliau bisa masuk perusahaan tersebut hingga beliau menduduki jabatan (executive) di perusahaan tersebut. Sungguh suatu perkenalan dan pembukaan yang sangat mengagumkan. Itulah sebuah awalan yang membuat saya sangat tertarik dengan perusahaan dimana tempat beliau bekerja. Ketika sesi materi sedang berlangsung, beliau banyak menjelaskan tentang hal - hal teknis di perusahaan tersebut. Beliau menjelaskan layaknya seorang dosen yang sedang mengajar di kelas. Dan karena memang materi yang dijelaskan lebih banyak bersinggungan dengan dunia perminyakan banyak mahasiswa yang tampak agak susah memahaminya. Sehingga sebagian dari peserta terlihat Nampak “mengantuk”.

Setelah selesai acara berlangsung, mulai timbul sesuatu di pikiran saya. Saya sangat ingin seperti beliau. Dan kemudian setelah itu saya menulis di dream book saya ; ketika saya berumur sekitar 40 tahun an, saya akan kembali ke jurusan saya dengan jabatan melebih beliau dan memberikan kuliah tamu dengan penyampaian yang lebih menarik dan tergolong fun.

Itulah satu hal yang saya tulis di dream book saya.

Dan Alhamdulillah , Allah telah membuka sedikit jalan untuk memenuhi impian saya tersebut,
Pada bulan juli 2011 , saya berhasil memperoleh kesempatan menjadi Vacation Trainee di Schlumberger.
Dan Insya Allah setelah saya lulus, Manajer dari pusat telah memberi kesempatan untuk langsung mengikuti interview akhir “user”.
Tetapi,  saya tidak boleh terlena dengan pencapaian dan hasil yang telah saya raih sekarang. Masih ada 1 tahum ke depan sebelum saya bisa dinyatakan lulus. Aaamiin.
Dan saya akan berusaha dengan keras agar 1 mimpi itu bisa menjadi sebuah kisah nyata di masa yang akan datang.

Aamiin …